Situs Judi Kasino Online - Sebagai manusia, kita terkadang dikendalikan oleh emosi. Setelah terjadinya peristiwa-peristiwa sedih tertentu atau munculnya momen-momen bahagia, kita kadang-kadang menangis sebagai tanda perasaan mendalam diri kita.
Banyak hal yang bisa mendorong seorang pesepak bola meneteskan air mata. Kalah pada pertandingan penting, cedera tidak tertuga, kematian orang yang dicintai hingga kebahagiaan yang tidak terkira. Karena itu, mariu kita lihat 4 pemain hebat yang pernah menangis dalam sepak bola.
* Ronaldo
Bandar Bola Terpercaya Piala Dunia 2018 - Ronaldo adalah salah satu superstar sepak bola yang meneteskan air mata di lapangan. Pemain Brasil itu adalah pemain sepak bola terbaik di alam semesta pada saat itu. Dia sudah membuktikan dirinya kepada dunia dan diakui karena kemampujannya yang sangat luar biasa.
Namun ketika cedera parah pertama melanda lututnya saat membela Inter Milan, pada tahun 1999, ia tidak bisa menahan rasa sakit dari insiden mengerikan tersebut. Dia meneteskan air mata di lapangan sebelum dia di bawa keluar. Ia terpaksa absen dari lapangan hijau selama enam bulan.
* Diego Maradona
Agen Judi Live Kasino Online Terpercaya - Diego Maradona adalah pemain Argentina terbaik sepanjang masa. Ia berhasil membawa Argentina meraih Piala Dunia 1986. Saat itu, ia menguasai lapangan hijau alam semesta. Empat tahun kemudian, saat Piala Dunia 1990 di gelar di Italia, Maradona sekali lagi membawa Argentina ke partai puncak even empat tahunan tersebut.
Walaupun begitu, Argentina harus kalah dari Jerman 0-1. Setelah pertandingan, Maradona melangkah ke podium untuk menerima medali runner-up-nya. Dengan banyak fans yang mulai mengejeknya, legenda Argentina tersebut tidak bisa menahan emosinya saat dia mulai menangis di depan para fans.
* Cristiano Ronaldo
Bandar Judi Online Live BlackJack Terpercaya - Portugal berhasil mencapai babak final Piala Eropa tahun 2016 menghadapi tuan rumah Prancis di Stade de France. Penting untuk dicatat bahwa Cristiano Ronaldo benar-benar berpengaruh dalam skuat Portugal. Ia sukses membawa timnas Portugal ke partai puncak kompetisi internasional pertama kalinya dalam lebih dari satu dekade.
Final Piala Eropa adalah hal yang sangat penting bagi bintang Real Madrid itu. Pasalnya, momen tersebut adalah kesempatan emas Ronaldo untuk meraih trofi penting bersama negaranya. Namun, peristiwa buruk muncul setelah ia dipaksa keluar dari pertandingan setelah bermain 25 menit karen cedera.
Sang kapten tidak bisa menahan rasa sakit dan kemudian menyerah hingga menangis. Dia hanya menyaksikan rekan-rekannya bertanding dari pinggir lapangan. Walau demikian, ia tidak hanya diam saja. Ronaldo terus menyemangati teman-temannya. Cedera dan teriakan Ronaldo dari pinggir lapangan justru membuat teman-temannya semakin bersemangat. Portugal menang 1-0 melalui babak perpanjangan waktu. Portugal pun keluar sebagai Juara Eropa.
* Lionel Messi
Agen Poker Online Terpercaya - Pada tahun 2015, Argentina dengan Lionel Messi berhadapan dengan Cile di partai puncak Copa America. Saat itu, Argentina kalah adu penalti 4-1. Setahun kemudian, dalam rangka memperingati 100 tahun ajang yang sama dengan tajuk Copa America Centenario 2016 di Amerika Serikat, Argentina kembali bertemu Cile di babak final.
Pertandingan tersebut berlangsung sengit hingga pada akhirnya harus dilanjutkan dengan adu penalti. Lagi-lagi, Argentina takluk dari Cile. Kali ini dengan skor 4-2. Kekalahan itu membuat Messi tidak bisa menahan emosinya, hingga ia mulai menangis. Kemalangan Argentina di pentas internasional tersebut membuat Messi memutuskan untuk pensiun dari timnas, meskipun pada akhirnya ia menarik kembali keputusannya itu.
